ASN Nakes Puskesmas Datangi DPRD Langkat, Tolak Isu Pemotongan TPP

- Kontributor

Rabu, 27 Agustus 2025 - 18:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Langkat – METROLANGKAT.COM

Puluhan tenaga kesehatan aparatur sipil negara (ASN Nakes) dari 32 puskesmas se-Kabupaten Langkat mendatangi Komisi II DPRD Langkat, Rabu (27/8/2025).

Mereka menyampaikan keresahan atas isu pemotongan Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) yang santer dikaitkan dengan rencana pembiayaan pengangkatan tenaga paruh waktu (R3 dan R4).

Dalam audiensi yang dipimpin Ketua Komisi II DPRD Langkat, Sedarita Ginting, SH, MH, didampingi Sekretaris Komisi II H. Arifuddin serta anggota Komisi II Elfa Susanna, M.Kes

para tenaga kesehatan menegaskan keberatan mereka terhadap wacana pengurangan tunjangan.

“TPP adalah penunjang kinerja dan motivasi kami. Kami tidak menolak pengangkatan tenaga R3 dan R4, tapi jangan sampai hak yang sudah kami terima justru dikurangi,” tegas salah seorang perwakilan Nakes.

Baca Juga :  Muhty Ardiansyah Resmi Pimpin Majelis Pertimbangan Daerah PKS Kota Binjai

Mereka juga mempertanyakan dasar regulasi terkait isu tersebut, sekaligus meminta kejelasan agar tidak terjadi kesalahpahaman di lapangan.

Menanggapi hal itu, Sedarita Ginting menekankan pentingnya transparansi. “Isu ini harus ditempatkan secara objektif agar tidak menimbulkan benturan.

Kami akan mengundang Dinas Kesehatan dan BPKAD untuk memberikan penjelasan lebih lanjut,” ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Langkat, dr. Juliana, yang turut hadir, memastikan tidak ada kebijakan pemotongan TPP bagi ASN Nakes.

“TPP tetap berjalan sesuai Peraturan Bupati Langkat Nomor 2 Tahun 2025.

Baca Juga :  RPJMD 2025–2029 Disahkan, Wali Kota Binjai Fokus pada Kesejahteraan dan Pembangunan

Memang ada persiapan anggaran Rp13 miliar untuk tenaga paruh waktu, namun hal itu tidak akan mengurangi hak ASN Nakes,” jelasnya.

Komisi II DPRD Langkat mengapresiasi sikap para tenaga kesehatan yang menyampaikan aspirasi secara terbuka dan berkomitmen mengawal agar informasi yang benar sampai ke seluruh puskesmas.

“Yang paling penting, pelayanan kesehatan kepada masyarakat tetap harus ditingkatkan,” pungkas Sedarita.

Sementara itu, perwakilan Nakes menyampaikan terima kasih atas respon DPRD dan Dinas Kesehatan, sekaligus berharap komitmen ini dapat menjamin tidak adanya pemotongan TPP di kemudian hari.(Yong)

 

Follow WhatsApp Channel www.metrolangkat.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Syah Afandin Tegaskan Penguatan Sinergi Pemkab–DPRD dalam Penyusunan KUA–PPAS 2026
Petugas Satpol PP Langkat Keluhkan Penurunan Gaji, Ketua DPRD Siap Perjuangkan
Pansus DPRD Langkat Dorong Legalisasi Usaha Walet, Pengusaha Siap Urus Izin Resmi
Bupati Tekankan Sinergi Eksekutif–Legislatif, 908 Usulan Pokir Siap Gerakkan Pembangunan Langkat 2025
DPRD Binjai Sahkan P-APBD 2025 Senilai Rp1,07 Triliun
DPRD Langkat Tetapkan Ranperda Penyertaan Modal dalam Propemperda 2025
Muhty Ardiansyah Resmi Pimpin Majelis Pertimbangan Daerah PKS Kota Binjai
Demo di DPRD Langkat Aman, NasDem: Warga Patut Diapresiasi
Berita ini 56 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 13:34 WIB

Syah Afandin Tegaskan Penguatan Sinergi Pemkab–DPRD dalam Penyusunan KUA–PPAS 2026

Selasa, 18 November 2025 - 14:53 WIB

Petugas Satpol PP Langkat Keluhkan Penurunan Gaji, Ketua DPRD Siap Perjuangkan

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:25 WIB

Pansus DPRD Langkat Dorong Legalisasi Usaha Walet, Pengusaha Siap Urus Izin Resmi

Selasa, 14 Oktober 2025 - 18:48 WIB

Bupati Tekankan Sinergi Eksekutif–Legislatif, 908 Usulan Pokir Siap Gerakkan Pembangunan Langkat 2025

Rabu, 1 Oktober 2025 - 22:11 WIB

DPRD Binjai Sahkan P-APBD 2025 Senilai Rp1,07 Triliun

Berita Terbaru