Langkat – METROLANGKAT.COM
Polres Langkat memperlihatkan keseriusanya dalam menindak setiap pelaku kejahatan.
Tudingan miring yang sempat beredar dimasyarakat kalau Polres Langkat akan melepas atau menanguhkan penahanan oknum Kepala Desa yang terlibat aksi kriminal tidak terbukti.
Hal itu dengan masih ditahanya dan dilanjutkanya perkara penganiayaan yang dilakukan oknum kepala desa yang juga menjabat sebagai Ketua salah satu Ormas di Langkat.
Inilah tampang Kepala Desa (Kades) Kuala Musam yang bernama Elvius Sembiring, yang berurusan dengan hukum karena berbuat kriminal hingga akhirnya ditahan oleh Polres Langkat.
Dari foto yang beredar, Elvius tampak mengenakan sweater dan celana jeans berwarna biru.
Tak hanya itu, foto senjata tajam (sajam) jenis samurai sebagai barang bukti yang dipakai Elvius untuk membacok warganya yang bernama Akbar, juga beredar.
Dengan diamankannya Elvius Sembiring, Sat Reskrim Polres Langkat dinilai tegas dan serius menangani kasus Kepala Desa Kuala Musam sampai ke persidangan.
Keseriusan dibuktikan dengan bertindak langsung menangkap pelaku sebelum lewat 1×24 jam dari peristiwa kejadian.
Menurut inforrnasi yang berhasil dirangkum awak media, Saat ini Elvius masih ditahan dan penyidik sedang melengkapi berkas perkara dengan memeriksa beberapa orang saksi yang berkaitan dengan kasus tersebut dan segera melimpahkan ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Langkat.
Kapolres Langkat, AKBP David Triyo Prasojo mengatakan, Polres Langkat berkomitmen serius menangani kasus penganiayaan tersebut serta tetap akan menerapkan penegakan hukum terhadap siapa saja pelaku pelanggar hukum tentunya akan ditindak tegas.
“Hal ini dilakukan agar kasus penganiayaan tersebut tidak meluas untuk saling membalas dan menghimbau kepada warga agar jangan main hakim sendiri bila ada perselisihan paham antar warga,” ujar David, Selasa (3/9).
Perwira Menengah Polri tersebut juga mengajak warga untuk berperan aktif menjaga situasi kamtibmas yang aman diwilayah Kabupaten Langkat.
“Dimasa tahapan Pilkada tahun 2024 ini, agar berjalan dalam suasana aman dan kondusif serta damai,” tutup David. (Kus/yong)