“Ironi Ulang Tahun Binjai: Saat Warga Berhemat, Pemko Foya-Foya”

- Kontributor

Senin, 19 Mei 2025 - 16:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Binjai – metrolangkat.com

Puncak perayaan Hari Jadi ke-153 Kota Binjai yang digelar meriah di Lapangan Merdeka, Minggu (18/5) malam, justru memantik kritik dari berbagai kalangan.

Di tengah seruan efisiensi anggaran oleh pemerintah pusat, Pemko Binjai justru menggelar pesta rakyat besar-besaran yang dinilai boros dan tidak sensitif terhadap kondisi ekonomi masyarakat.

Dihadiri ribuan warga, acara ini menghadirkan artis ibukota Aldi Taher, influencer Mak Beti, hingga panggung megah dengan tata suara dan cahaya mewah.

Tidak sedikit masyarakat mempertanyakan urgensi dan manfaat langsung dari perayaan semacam ini, terlebih ketika berbagai sektor pelayanan publik di Binjai masih menghadapi persoalan mendasar.

Baca Juga :  Protes Razia Tebang Pilih, KAMMI Medan Desak Poldasu Bongkar THM Lindungan Elite

“Ini soal skala prioritas. Banyak jalan rusak, pelayanan kesehatan belum maksimal, tapi anggaran justru dikucurkan untuk hiburan yang hanya berlangsung satu malam,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Wali Kota Binjai Amir Hamzah memang menyampaikan bahwa perayaan ini adalah milik masyarakat dan bentuk kebersamaan.

Namun, tidak sedikit yang menilai bahwa jargon ‘kebersamaan’ justru dijadikan pembenaran untuk membenamkan anggaran pada kegiatan yang cenderung seremonial.

Terlebih, pemerintah pusat saat ini tengah menekankan efisiensi belanja dan pengutamaan program yang menyentuh langsung kebutuhan rakyat.

Di sisi lain, Pemko Binjai justru mengesankan ketidaksinkronan dengan kebijakan nasional.

Baca Juga :  Komunikasi Lumpuh Total, Pemprov Sumut Dirikan Internet Gratis untuk Warga Tapteng

“Kami tidak menolak hiburan, tapi tolong lihat dulu kondisi rakyat. Harga sembako naik, pupuk mahal, UMKM butuh dukungan nyata, bukan pesta semalam suntuk,” keluh warga lainnya.

Acara ini juga menyedot banyak tenaga ASN dan petugas kebersihan yang harus bekerja ekstra, sementara insentif mereka seringkali terlambat.

Ironi demi ironi yang membuat perayaan ulang tahun Binjai tahun ini terasa hambar bagi sebagian warga yang berharap lebih dari sekadar tontonan panggung.

Ketika rakyat diminta berhemat, pemerintah justru memilih berpesta. Maka lahirlah pertanyaan: untuk siapa sebenarnya perayaan ini?.(kus/red)

 

Follow WhatsApp Channel www.metrolangkat.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gubernur Bobby Estimasikan Kerugian Akibat Banjir dan Longsor Capai Rp9,98 Triliun
122 Ribu KK Tenggelam, Pemerintah Terlambat Bangun dari Tidur
Komunikasi Lumpuh Total, Pemprov Sumut Dirikan Internet Gratis untuk Warga Tapteng
Tak Usah Panik, Pertamina Pastikan Stok BBM dan LPG Sumut Aman
Wagub Sumut & Gubernur Jatim Turun ke Langkat Tinjau Pengungsi dan Salurkan Bantuan
Presiden,Bencana SUMUT Harus Ditetapkan Bencana Nasional
BRI BO Stabat Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Langkat
Cuaca Ekstrem Mengancam, Polres Labuhanbatu Pastikan Personel & Alat Siap Bergerak
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 8 Desember 2025 - 16:36 WIB

Gubernur Bobby Estimasikan Kerugian Akibat Banjir dan Longsor Capai Rp9,98 Triliun

Senin, 1 Desember 2025 - 20:29 WIB

122 Ribu KK Tenggelam, Pemerintah Terlambat Bangun dari Tidur

Senin, 1 Desember 2025 - 13:30 WIB

Komunikasi Lumpuh Total, Pemprov Sumut Dirikan Internet Gratis untuk Warga Tapteng

Senin, 1 Desember 2025 - 00:00 WIB

Tak Usah Panik, Pertamina Pastikan Stok BBM dan LPG Sumut Aman

Minggu, 30 November 2025 - 14:50 WIB

Wagub Sumut & Gubernur Jatim Turun ke Langkat Tinjau Pengungsi dan Salurkan Bantuan

Berita Terbaru