Medan – metrolangkat.com
Sebanyak 237 mahasiswa Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Kaputama resmi diwisuda dalam Sidang Senat Terbuka Wisuda Sarjana dan Ahli Madya Angkatan XXIII Tahun Akademik 2024/2025, yang digelar di Adora Convention Hall, Medan, Rabu (22/10).
Para wisudawan berasal dari program S1 Sistem Informasi dan Teknik Informatika serta D3 Komputerisasi Akuntansi.

Acara ini menjadi puncak capaian akademik sekaligus momentum kebanggaan bagi civitas akademika kampus teknologi pertama di Kota Binjai tersebut.
Wali Kota Binjai Amir Hamzah dalam testimoninya mengapresiasi STMIK Kaputama atas kontribusinya dalam mencetak talenta digital yang siap bersaing di era industri 5.0.
“Kampus ini berperan vital mempersiapkan generasi muda berintegritas dan berkompeten di tengah pesatnya kemajuan teknologi,” ujarnya.
Kepala LLDikti Wilayah I, Prof. H. Saiful Anwar Matondang, juga memberikan apresiasi.
Ia berharap lulusan Kaputama dapat berkontribusi membantu masyarakat, khususnya di daerah Langkat, Binjai, dan Deli Serdang, dalam memahami digitalisasi pertanian.
Sementara Ketua STMIK Kaputama, Dr. Relita Buaton, ST., M.Kom., menegaskan bahwa wisuda tahun ini menjadi istimewa karena diikuti oleh mahasiswa yang menempuh studi saat masa pandemi.
“Mereka adalah generasi tangguh yang belajar dalam situasi serba daring. Kini mereka membuktikan bahwa adaptasi dan semangat belajar tidak mengenal batas,” ujar Relita.
Relita menambahkan, STMIK Kaputama terus mendukung kebijakan “Kampus Berdampak”, sebagai kelanjutan dari program Kampus Merdeka.
“Kami berkomitmen menjadikan kampus lebih berdaya dan berdampak langsung pada masyarakat, dunia industri, serta ekosistem riset nasional,” imbuhnya.

Pembina Yayasan Pendidikan Teknologi Informasi Mutiara (PTIM), Dr. Parlindungan Purba, SH., MM., menegaskan bahwa wisuda bukan akhir proses belajar, melainkan awal pengabdian bagi masyarakat.
Ia juga menyerahkan bantuan alat IoT hasil riset dosen STMIK Kaputama, Sentosa Sembiring, kepada perwakilan masyarakat Desa Sei Penjara, Langkat — sebagai bukti nyata program “Kampus Berdampak”.
Inovasi tersebut meliputi pengenalan AI untuk kemandirian ekonomi masyarakat, serta alat pendeteksi nutrisi tanah dan kadar air guna meningkatkan hasil pertanian dan ketahanan pangan desa.
Acara wisuda turut dihadiri perwakilan Pemerintah Kota Binjai, Bupati dan Wakil Bupati Langkat, Ketua DPRD Binjai, Dandim 0203 Langkat, Kapolres Binjai, serta LLDikti Wilayah I Sumut.(Kus)



					






						
						
						
						
						









