Dua Pejabatnya Ditetapkan Tersangka Pj Bupati Langkat Bungkam

- Kontributor

Jumat, 13 September 2024 - 18:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimy.(ist)

Langkat – METROLANGKAT.COM

Kepala Dinas Pendidikan Langkat, Saiful Abdi, dan Kepala BKD Langkat Eka Depari, serta Kasi Kesiswaan, ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi pada seleksi PPPK guru tahun 2023.

Setelah ketiganya ditetapkan sebagai tersangka, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat lebih memilih bungkam.

Pasalnya, awak media sudah berupaya meminta keterangan Pj Bupati Langkat, Faisal Hasrimy, terkait penetapan tersebut.

Namun, mantan Seketaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serdang Bedagai tersebut tidak memberikan komentarnya.

Pesan singkat yang dikirim awak media pun melalui aplikasi WhatsApp juga tidak dijawab Faisal.

Baca Juga :  LBH Medan dan Anggota Koperasi TKBM Ikut Memperjuangkan HAK

Tak sampai di situ, awak media pun berupaya mencari keberadaan Faisal. Namun, Pj Bupati Langkat ini tidak berada di kantor dinasnya sekitar pukul 15.00 Wib, hingga akhirnya diperoleh informasi jika Faisal Hasrimy berada di rumah dinas.

“Bapak di dalam ada rapat,” ujar personil Satpol PP seraya menanyakan ada keperluan apa menjumpai Pj Bupati Langkat, Jumat (13/9) sore.

Personil Satpol PP itu pun juga sempat berdiskusi bersama salah seorang personil polisi yang berada di dalam kawasan rumah dinas. Hingga tak berapa lama, personil Satpol PP itu pun menghampiri awak media.

Baca Juga :  Pj Bupati Langkat Tekankan Pentingnya Kondusifitas dalam Pilkada Langkat 2024

“Bapak lagi ada kegiatannya,” ujar personil Satpol PP

Selanjutnya, personil Satpol PP itu ke garasi mobil dinas Pj Bupati Langkat, Faisal Hasrimy. Mulanya, mobil dinas bernomor polisi BK 1 P yang terlihat dengan jelas akhirnya ditutup dengan pintu garasi, diduga agar tidak terlihat.

Sekitar satu jam menunggu di rumah dinas, awak media pun meninggalkan lokasi. Anehnya lagi, pagar samping rumah dinas ditutup Satpol PP sekitar pukul 15.30 Wib. Padahal pintu tersebut jarang ditutup rapat.

Muncul dugaan kedatangan awak media membuat Pj Bupati Langkat, Faisal Hasrimy menjadi risih. (Kus)

Follow WhatsApp Channel www.metrolangkat.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kasus Sapi Hilang Tak Kunjung Tuntas, Siringoringo Propamkan Oknum Polisi Ke Mabes Polri
Korupsi Smartboard Rp20 Miliar: Dua Pejabat Langkat Jadi Tersangka
Manajemen Blue Night Entertainment Klaim Dizalimi Usai PBG dan SLF Dicabut Mendadak
“Sidang Korupsi Puskesmas Memanas: Menantu Eks Bupati Diduga Sembunyikan Peran”
Anggaran MFF Melejit, Kadis Koperasi Medan Masuk Bui
Tragedi Arjuna di Masjid Sibolga, BKM Binjai: Masjid Harusnya Jadi Tempat Tenang, Bukan Kekerasan
PN Stabat Tolak Gugatan Supriadi, Barang Bukti Smartboard Dinilai Prosedural
Kasus DIF Binjai Mandek, Pengamat Nilai Ada Ketimpangan Penanganan Dibanding DBH Sawit
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 16:45 WIB

Kasus Sapi Hilang Tak Kunjung Tuntas, Siringoringo Propamkan Oknum Polisi Ke Mabes Polri

Rabu, 26 November 2025 - 20:34 WIB

Korupsi Smartboard Rp20 Miliar: Dua Pejabat Langkat Jadi Tersangka

Rabu, 26 November 2025 - 19:53 WIB

Manajemen Blue Night Entertainment Klaim Dizalimi Usai PBG dan SLF Dicabut Mendadak

Jumat, 21 November 2025 - 12:06 WIB

“Sidang Korupsi Puskesmas Memanas: Menantu Eks Bupati Diduga Sembunyikan Peran”

Kamis, 13 November 2025 - 16:54 WIB

Anggaran MFF Melejit, Kadis Koperasi Medan Masuk Bui

Berita Terbaru