Hashim: Prabowo Berambisi Bangun PLTN

- Kontributor

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 06:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hashim Djojohadikusumo

i

Hashim Djojohadikusumo

Jakarta – METROLANGKAT.COM

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, menyebut bahwa Presiden RI Terpilih, Prabowo Subianto, berambisi membangun pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) di Indonesia.

Menurut Hashim, Prabowo bahkan sudah berkomunikasi langsung dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, untuk bekerja sama ihwal pembangunan PLTN itu. Kerja sama itubakal diwujudkan lewat beasiswa bagi 20 ribu mahasiswa untuk berkuliah di Rusia.

“Pak Prabowo sudah minta kerja sama dari Pemerintah Rusia. Ketemu dengan Presiden Putin beberapa pekan lalu. Saya dengar Presiden Putin sudah setuju,” kata Hashim di Podomoro University, Jakarta, Jumat (11/10/2024).

Hashim mengatakan bahwa Presiden Putin siap memberikan tempat-tempat khusus untuk mahasiswa Indonesia belajar ilmu kedokteran, ilmu fisika, ilmu teknik nuklir, dan sebagainya. Tujuannya untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang ahli di bidang sains nuklir demi mencapai keinginan Prabowo membangun PLTN.

Baca Juga :  Kasus E-KTP Muncul Lagi, KPK Periksa Mantan Dirjen Dukcapil, untuk Apa?

“Pak Prabowo ingin program pembangunan pusat tenaga listrik nuklir akan segera dimulai. Kalau sudah diputuskan akan dilaksanakan, baru 10-15 tahun lagi pusat tenaga nuklir pertama akan operasi,” kata adik kandung Prabowo itu.

Hashim juga mengatakan bahwa Prabowo bertekad memulai proyek PLTN tersebut setelah dilantik menjadi Presiden RI.

“Kita harus putuskan sekarang, tahun depan. Itu sudah tekad dari beliau,” kata Hashim.

Sebagai informasi, pemerintah tengah bersiap membangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) yang direncanakan bakal mulai tersambung ke transmisi pada 2032. Oleh karena itu, dalam sisa beberapa tahun ini, pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan membentuk Badan Pelaksana Program Energi Nuklir atau Nuclear Energy Program Implementation Organization (NEPIO) yang bertugas mengawasi dan mengawal pembangunan PLTN.

Baca Juga :  "Polemik Mutasi Letjen Kunto, TB Hasanuddin Singgung Netralitas dan Profesionalisme TNI"

Ihwal pembentukan NEPIO sendiri telah tercantum dalam Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM Nomor 34.K/HK.02/MEM/2024 tentang Tim Persiapan Pembentukan Organisasi Pelaksana Program Energi Nuklir Nuclear Energy Program Implementation Organization (NEPIO).

Nantinya, NEPIO akan diketuai langsung oleh Presiden dengan Pelaksana Harian adalah Menteri ESDM.

Selain membentuk NEPIO, agar PLTN dapat beroperasi tepat waktu, pemerintah juga sedang menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang bakal dilibatkan langsung dalam pembangunan PLTN. Pada saat yang sama, teknologi dan sistem keamanan juga tengah disiapkan oleh Kementerian ESDM.**

Follow WhatsApp Channel www.metrolangkat.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Langkat Tegaskan Program Makan Bergizi Gratis Harus Tepat Sasaran
Tangis Perpisahan, Sri Mulyani Pamit dari Kemenkeu Setelah 13 Tahun Mengabdi
Menag RI: Kemerdekaan Belum Sempurna Jika Rakyat Masih Kelaparan dan Miskin
Prabowo Resmikan 80 Ribu Kopdes-Kopkel Serentak, Titik Sumut Dipusatkan di Binjai
Presiden Prabowo: Indonesia Siap Jalin Diplomasi dengan Israel Jika Palestina Merdeka
Empat Pulau di Aceh Berpindah ke Sumatera Utara, Pemerintah Aceh Ajukan Peninjauan Ulang
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal I-2025 Capai 4,87%, Sri Mulyani: Masih Lebih Baik dari Banyak Negara
Bos Sritex Ditangkap Kejagung: Dugaan Korupsi Kredit Bank Negara Mengemuka
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 19 September 2025 - 14:55 WIB

Bupati Langkat Tegaskan Program Makan Bergizi Gratis Harus Tepat Sasaran

Rabu, 10 September 2025 - 08:24 WIB

Tangis Perpisahan, Sri Mulyani Pamit dari Kemenkeu Setelah 13 Tahun Mengabdi

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 09:48 WIB

Menag RI: Kemerdekaan Belum Sempurna Jika Rakyat Masih Kelaparan dan Miskin

Senin, 21 Juli 2025 - 17:17 WIB

Prabowo Resmikan 80 Ribu Kopdes-Kopkel Serentak, Titik Sumut Dipusatkan di Binjai

Rabu, 28 Mei 2025 - 15:57 WIB

Presiden Prabowo: Indonesia Siap Jalin Diplomasi dengan Israel Jika Palestina Merdeka

Berita Terbaru