Binjai – METROLANGKAT.COM
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Binjai yang beralamat di Jalan Jend. Gatot Subroto, Kelurahan Limau Mungkur, Kecamatan Binjai Barat, melaksanakan kegiatan pemberian makanan tambahan kepada warga binaan yang tergolong kelompok rentan atau lanjut usia (lansia), Sabtu (7/9).
Adapun kelompok rentan yang dimaksud mencakup individu yang memiliki kerentanan fisik, mental dan sosial, sehingga tidak mampu mengakses layanan dasar dan membutuhkan bantuan khusus dari negara atau komunitas lainnya.
Sedangkan tujuan dari kegiatan tersebut yaitu untuk meningkatkan dan memonitor kesehatan yang optimal bagi warga binaan lansia.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Binjai, Anton Setiawan menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan tersebut merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memastikan kesejahteraan warga binaan yang berusia lanjut.
“Pemberian makanan tambahan dan pemeriksaan kesehatan ini dilakukan kepada 28 orang warga binaan lansia yang ada di Lapas Binjai,” ungkapnya.
Kegiatan tersebut diakui Anton, rutin dilaksanakan oleh petugas perawatan Lapas Binjai. “Langkah ini bertujuan untuk menjaga kondisi fisik dan kesehatan warga binaan selama menjalani proses pembinaan,” bebernya.
Selain itu, sebut pria yang baru menjabat sebagai Kalapas Kelas llA Binjai ini, kegiatan tersebut juga berfungsi untuk memantau perkembangan kesehatan para lansia, khususnya mereka yang memiliki riwayat penyakit berkelanjutan.
“Dengan langkah langkah positif seperti ini, diharapkan bisa membantu mengurangi risiko masalah kesehatan yang timbul selama menjalani masa pidana,” ucap Anton Setiawan.
Anton juga menegaskan bahwa pemberian pelayanan kesehatan dan gizi yang baik adalah hak dasar bagi semua warga binaan, termasuk lansia. Sebab menurutnya, Lapas Binjai memastikan bahwa para lansia tersebut mendapatkan perawatan yang diperlukan.
“Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa para lansia di dalam Lapas Binjai mendapatkan perawatan dan perhatian yang mereka butuhkan untuk menjalani masa pidana dengan kondisi kesehatan yang baik,” pungkasnya.
Kegiatan pemberian makanan tambahan di Lapas Binjai tersebut merupakan bagian dari komitmen untuk memberikan pelayanan yang baik kepada warga binaan, khususnya mereka yang tergolong rentan.
Dengan langkah ini, diharapkan kondisi kesehatan para lansia dapat terjaga dengan baik sehingga mereka dapat menjalani masa pidana dengan lebih baik dan minim risiko kesehatan. (Kus)