Gebang– Metrolangkat.com
Tangis haru dan sujud syukur mewarnai wajah Rukiyah (60), seorang janda warga Lingkungan V Kolam Dalam, Kelurahan Pekan Gebang, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat.
Setelah bertahun-tahun tinggal di rumah yang tak layak huni, kabar bahagia datang dari pengurus Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Nurul Ikhsan yang memutuskan memugar rumahnya melalui program bedah rumah jamaah.
Ketua BKM Nurul Ikhsan, Indra Sabiis, S.Ag., MM, didampingi Ketua LPMK Edy Syahputra dan Kepling V Kolam Dalam Hasbullah, mengatakan bahwa rumah Bu Rukiyah merupakan rumah ketiga yang direnovasi dalam sebulan terakhir.
“Rumah Pak Adenan mulai kami bangun pada 20 April 2025, disusul rumah Pak Darsono pada 27 April, dan hari ini, 18 Mei, giliran rumah Bu Rukiyah yang kami pugar.
Semua dikerjakan secara gotong royong oleh warga,” ujar Indra di lokasi.
Program bedah rumah ini murni digerakkan oleh semangat solidaritas warga dan donatur.
Para bapak-bapak bergotong royong membangun, sementara ibu-ibu pengajian menyuplai makanan dan minuman bagi para pekerja.
“BKM hanya menyediakan bahan bangunan. Tenaga kerja seluruhnya sukarela.
Alhamdulillah, dalam dua hari biasanya sudah selesai dan rumah bisa langsung ditempati,” jelasnya.
Rumah yang dibangun berukuran 5×6 atau 6×6 meter, semi permanen, berdinding bata separuh dan GRC, beratap seng, dan berlantai semen.
Bu Rukiyah, dengan mata berkaca-kaca, mengaku bersyukur dan tak menyangka doanya terkabul.
“Mimpi saya punya rumah yang tidak bocor saat hujan, akhirnya dikabulkan Allah,” ucapnya lirih.
Sekretaris Kelurahan Pekan Gebang, Efendy, SE, mewakili Lurah Selamet Syahri, S.Sos., turut memberikan apresiasi atas inisiatif warga.
“Kegiatan BKM Nurul Ikhsan ini sangat membantu tugas pemerintah, terutama dalam penanganan rumah tidak layak huni. Semangat gotong royong warga Lingkungan V Kolam Dalam patut jadi contoh,” ujarnya.
Pihak kelurahan juga telah mengusulkan program bedah rumah ini melalui Musrenbang ke Pemkab Langkat. Namun, karena keterbatasan anggaran, realisasinya masih menunggu giliran.(ans)