Sumut – METROLANGKAT.COM
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa PT Bank Sumut yang digelar di Kota Medan, Jumat (29/11/2024), menyisakan sejumlah catatan penting.
Fokus utama rapat ini adalah perubahan susunan pengurus dan Dewan Pengawas Syariah (DPS) yang belum juga tuntas, mencerminkan dinamika internal yang harus segera diselesaikan.
Pj Bupati Langkat, H.M. Faisal Hasrimy, AP., M.AP., hadir sebagai salah satu pemegang saham. RUPS memutuskan pembatalan salah satu calon komisaris karena tidak memenuhi persyaratan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Akibatnya, saat ini Bank Sumut hanya memiliki satu komisaris aktif.
Posisi kosong tersebut rencananya akan diisi oleh komisaris independen, namun keputusan final masih menunggu RUPS berikutnya.
Sementara itu, pembahasan mengenai Dewan Pengawas Syariah (DPS) juga belum membuahkan hasil.
Beberapa calon DPS dinilai belum memenuhi kualifikasi yang ditetapkan, sehingga keputusan ditunda.
Penundaan ini memunculkan pertanyaan besar tentang kesiapan Bank Sumut dalam mengelola unit syariah dengan optimal.
Komitmen Pemkab Langkat
Pj Gubernur Sumatera Utara, Agus Fatoni, menegaskan bahwa perubahan ini penting untuk memastikan pengelolaan Bank Sumut sesuai aturan.
“Calon komisaris yang tidak lolos telah dibatalkan. Kekosongan ini akan segera diisi, dan untuk DPS, kita akan lanjutkan pembahasannya pada RUPS mendatang,” ujarnya.
Faisal Hasrimy menyatakan Pemkab Langkat akan memantau ketat proses ini.
“Kita ingin memastikan bahwa Bank Sumut tetap berjalan sesuai prinsip transparansi dan akuntabilitas.
Ini bukan hanya soal pengurus, tapi juga masa depan pelayanan keuangan daerah,” tegas Faisal.
Langkah Strategis Bank Sumut
Kisruh ini menandakan bahwa penguatan manajemen dan pengawasan di Bank Sumut masih menjadi pekerjaan rumah.
Dengan dukungan penuh dari pemegang saham, termasuk Pemerintah Kabupaten Langkat, diharapkan perubahan ini mampu membawa Bank Sumut menjadi lebih kuat dan profesional, baik di unit konvensional maupun syariah.
Langkah selanjutnya? Semua mata tertuju pada RUPS berikutnya, yang akan menjadi penentu bagaimana Bank Sumut menavigasi masa transisi ini.(yg)