Langkat –METROLANGKAT.COM
Penjabat (Pj.) Bupati Langkat, H.M. Faisal Hasrimy, AP, MAP, bersama Ketua Baznas Kabupaten Langkat, Thantawi Jauhari, MA, menyerahkan rumah baru hasil program bedah rumah kepada Ibu Nurlela, warga Dusun III, Desa Baru Pasar VIII, Kecamatan Hinai, yang menjadi korban kebakaran, pada Rabu (8/1/2025). Rumah tersebut dibangun dengan total bantuan sebesar Rp 25 juta sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian terhadap masyarakat yang tengah menghadapi musibah.
Acara penyerahan kunci rumah berlangsung dengan khidmat di lokasi rumah baru Ibu Nurlela. Dalam sambutannya, Pj. Bupati Langkat menyampaikan pentingnya semangat gotong royong dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk dalam membantu sesama yang membutuhkan.
“Gotong royong adalah wujud nyata dari nilai-nilai kebersamaan. Ketika kita bersatu, tidak ada tantangan yang terlalu besar untuk dihadapi. Hari ini, kita menyaksikan bukti nyata bahwa kerja sama antar elemen masyarakat mampu memberikan harapan baru bagi mereka yang membutuhkan,” ujar Faisal Hasrimy.
Pernyataan senada juga disampaikan oleh Kapolres Langkat, AKBP David Triyo Prasojo, SH, S.I.K, M.Si, yang turut hadir dalam acara tersebut. Ia menegaskan pentingnya saling membantu antar sesama, terutama bagi mereka yang terkena musibah. “Musibah ini mengajarkan kita tentang pentingnya kebersamaan dan kepedulian. Di balik setiap cobaan, selalu ada hikmah yang bisa kita ambil,” katanya.
Kebakaran yang melanda rumah Ibu Nurlela terjadi pada 16 Desember 2024, sekitar pukul 15.00 WIB. Kebakaran tersebut disebabkan oleh korsleting listrik yang menghanguskan seluruh rumahnya. Namun, berkat kolaborasi antara Baznas, pemerintah daerah, dan masyarakat, rumah tersebut berhasil dibangun kembali dalam waktu kurang dari satu bulan.
Ketua Baznas Langkat, Thantawi Jauhari, MA, mengungkapkan komitmennya untuk terus membantu masyarakat yang membutuhkan, khususnya dalam situasi darurat. “Program ini merupakan bagian dari upaya Baznas Langkat untuk meringankan beban masyarakat dan memberikan harapan baru bagi mereka yang tertimpa musibah,” jelasnya.
Acara ini juga dihadiri oleh Wahyudiharto, S.STP, M.Si (Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika), Taufik Rieza, S.STP, MAP (Kepala Dinas Sosial), serta Bahrum, SE (Camat Hinai).
Program bedah rumah ini menjadi contoh nyata sinergi antara pemerintah, lembaga sosial, dan masyarakat dalam mewujudkan lingkungan yang lebih peduli dan tanggap terhadap kebutuhan warga.(yong)