Perang Dingin di Dinas Pendidikan Langkat: Plh Kadis Dihujani Fitnah dan Pengkhianatan!

- Kontributor

Minggu, 2 Maret 2025 - 13:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keterangan gambar : Plh Kadis Pendidikan Kab Langkat Robert H Ginting.(ist)

Langkat – Metrolangkat.com

 

Perubahan dalam dunia pendidikan memang bukan perkara mudah.

Hal ini dirasakan langsung oleh Plh Kadis Pendidikan Kabupaten Langkat, Robert Hendra Ginting, yang mengaku menghadapi berbagai tantangan, baik dari dalam maupun luar instansi.

Menurut Robert, perlawanan dari dalam muncul dari oknum Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) yang membangkang dan berupaya mempengaruhi kepala sekolah lainnya.

Mereka berkeyakinan bahwa jabatan Plh Kadis Pendidikan yang diemban Robert hanya sementara, dan akan digantikan oleh sosok yang lebih mereka dukung.

Keyakinan ini melahirkan resistensi yang terus berkembang, menghambat berbagai langkah strategis yang seharusnya dilakukan untuk memperbaiki sektor pendidikan di Langkat.

Baca Juga :  Bobby Nasution: Izin PBG Pesantren Harus Digratiskan, Jangan Bebani Santri

“Setiap hari ada saja fitnah yang dituduhkan kepada saya. Sampai ada yang mengatakan saya sudah bagi-bagi proyek, padahal faktanya, saya sudah menegaskan kepada seluruh staf bahwa kita masih menunggu arahan terkait penghematan anggaran serta program makan bergizi gratis dari pimpinan,” tegas Robert Hendra Ginting.

Ia juga menegaskan bahwa hingga saat ini, dirinya belum menghadap dan melaporkan program kerja serta kegiatan Dinas Pendidikan Langkat kepada Bupati.

Hal ini karena ia masih menyusun strategi percepatan untuk mewujudkan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Langkat periode 2024-2030.

Baca Juga :  Gembira Ginting Diangkat Plt Kadis Pendidikan Langkat, Harapan Baru Usai Gejolak Kepemimpinan Robert

Di tengah kondisi ini, Robert tetap berkomitmen untuk membawa perubahan nyata dalam pendidikan di Langkat, meski dihadapkan pada berbagai hambatan internal maupun eksternal.

Namun, tanpa dukungan penuh dari berbagai pihak, upaya perbaikan pendidikan yang lebih baik di Kabupaten Langkat bisa saja terhambat.

Sementara itu, publik kini menanti langkah tegas dari pemerintah daerah dalam menangani persoalan ini.

Apakah ketegasan dan konsistensi Robert dalam menegakkan kebijakan pendidikan di Langkat akan mampu meruntuhkan berbagai hambatan yang menghalangi kemajuan? Hanya waktu yang akan menjawab.(yong)

 

 

 

Follow WhatsApp Channel www.metrolangkat.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

41 Ribu Siswa di Kepulauan Nias Dapat Sekolah Gratis Mulai Tahun Depan
STMIK Kaputama Gandeng Huawei dan Maxy Academi, Genjot Mutu dan Siapkan Mahasiswa Hadapi Era AI
Parah! SDN 05 Panai Tengah Disulap Jadi “Sekolah Keluarga”
Siswa SMP Permata Bangsa Binjai Juara OSN Nasional, Wakili Indonesia ke Rusia
Bupati Langkat Gaet Tiga Institusi, Wujudkan Langkat Bersih dan Cerdas
Bobby Nasution: Izin PBG Pesantren Harus Digratiskan, Jangan Bebani Santri
STMIK Kaputama Wisuda 237 Mahasiswa, Tegaskan Komitmen Jadi Kampus Berdampak
Pemprov Sumut Dorong Optimalisasi Teknologi Digital di Dunia Pendidikan
Berita ini 315 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 21:00 WIB

41 Ribu Siswa di Kepulauan Nias Dapat Sekolah Gratis Mulai Tahun Depan

Selasa, 4 November 2025 - 11:22 WIB

STMIK Kaputama Gandeng Huawei dan Maxy Academi, Genjot Mutu dan Siapkan Mahasiswa Hadapi Era AI

Selasa, 4 November 2025 - 05:50 WIB

Parah! SDN 05 Panai Tengah Disulap Jadi “Sekolah Keluarga”

Jumat, 31 Oktober 2025 - 20:48 WIB

Siswa SMP Permata Bangsa Binjai Juara OSN Nasional, Wakili Indonesia ke Rusia

Kamis, 23 Oktober 2025 - 17:31 WIB

Bupati Langkat Gaet Tiga Institusi, Wujudkan Langkat Bersih dan Cerdas

Berita Terbaru