Prabowo Akan Umumkan Susunan Kabinet 20 Oktober Malam usai Pelantikan

- Kontributor

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 06:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Indonesia Prabowo Subianto

i

Presiden Indonesia Prabowo Subianto

Jakarta – METROLANGKAT.COM

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengungkapkan bahwa Presiden terpilih, Prabowo Subianto, dan Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, akan mengumumkan susunan kabinet mereka beberapa jam setelah dilantik di MPR. Pria yang juga Ketua MPR ini mengatakan, hal itu menjadi sejarah bagi perpolitikan di Indonesia karena penyusunan dan pengumuman kabinet dilaksanakan langsung tidak lama setelah dilantik.

“Rencananya seperti yang tadi pak Jokowi sampaikan, tanggal 20 mungkin tanggal 20 malam mungkin kabinet akan segera diumumkan, tanggal 21 juga akan segera dilantik, mungkin lebih cepat dari tradisi yang sudah karena rencananya mungkin akan lebih cepat, proses ini akan lebih cepat dari tradisi yang sudah-sudah, Pak Prabowo ingin tradisi ini lebih cepat dari yang sudah-sudah,” kata Muzani dalam acara Kompas 100 CEO Forum di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, Jumat (11/10/2024).

Baca Juga :  Soal Tanggul Jebol di Bekasi, Ini Kata Wamen PU

Muzani menjelaskan bahwa proses pelantikan menteri yang cepat adalah ide dan keinginan Prabowo langsung. Dia menyebut, Prabowo ingin transisi pemerintahan dari Presiden Joko Widodo dapat dilakukan sesegera mungkin.

“Pak Prabowo ingin tradisi ini lebih cepat dari yang sudah-sudah. Supaya, proses transisi ini tidak memakan waktu lebih lama lagi,” kata Muzani.

Selain menyinggung soal kabinet, Muzani juga menjelaskan mengenai kondisi DPR saat ini yang belum juga menyusun dan melantik alat kelengkapan dewan (AKD). Ia tidak memungkiri, DPR akan menambah komisi dari sebelumnya 11 pada periode 2019-2024 menjadi 13 pada periode 2024-2029.

“Kemudian sampai sekarang belum ada kegiatan yang berarti karena komisi baru mulai persiapan pembentukan, ada komisi dari komisi 1 sampai 11, sekarang menjadi komisi sampai 13, karena komisi menyesuaikan dengan jumlah kementerian yang akan diumumkan katanya begitu,” kata Muzani.

Dia menerangkan, AKD komisi akan dibagi berdasarkan struktur kabinet yang akan dibentuk oleh Prabowo-Gibran mendatang. Selain itu, penambahan komisi akan menjadi komitmen partai politik dalam menjaga pemerintahan Prabowo-Gibran kondusif di masa depan.

Baca Juga :  Presiden Prabowo: Indonesia Tidak Boleh jadi Kacung Negara Manapun

“Suasana politik dalam proses pemilihan presiden begitu rupa, tapi menuju tanggal 20 Oktober, suasananya menjadi sangat kondusif, dan partai politik merasa perlu menjaga suasana untuk kondusif, dan semuanya merasa perlu menjaga suasana itu, sebagai upaya untuk menjaga suasana yang tenang di hadapan internasional,” katanya.

Dia mengeklaim, sekitar 21 kepala negara dan kepala pemerintahan akan hadir dalam proses pelantikan Prabowo-Gibran di MPR mendatang. Dia menyebut hal itu menjadi harapan untuk pertumbuhan ekonomi menjadi lebih baik.

“Itu artinya sebuah kebahagiaan dan kehormatan bagi kami bangsa Indonesia, dan itu luar biasa, dan semua saja bagi partai politik di Senayan namun bangsa Indonesia,” kata Muzani.**

Follow WhatsApp Channel www.metrolangkat.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Netanyahu Kembali Tolak Negara Palestina Jelang Voting Penting di PBB
Tak Ditahan! Ros Suryo CS Melenggang Keluar dari Polda Metro Jaya
Nusron Wahid : “Mafia Tanah Tak Akan Punah,Sampai Kiamat Kurang Dua Hari”
Kenakan Batik Garuda, Menkeu Purbaya Kampanyekan Dukung UMKM
Cipayung Plus Sumatera Utara Tolak dan Desak Presiden Cabut Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto
Soeharto Kembali ke Panggung Sejarah: Resmi Jadi Pahlawan Nasional
Walikota Medan Tekankan Koordinasi Menyeluruh Dalam Penanganan Bencana
Raih Peringkat 7 Nasional di STQH 2025, Gubernur Bobby Nasution Beri Apresiasi dan Bonus
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 11:36 WIB

Netanyahu Kembali Tolak Negara Palestina Jelang Voting Penting di PBB

Senin, 17 November 2025 - 08:00 WIB

Tak Ditahan! Ros Suryo CS Melenggang Keluar dari Polda Metro Jaya

Minggu, 16 November 2025 - 05:55 WIB

Nusron Wahid : “Mafia Tanah Tak Akan Punah,Sampai Kiamat Kurang Dua Hari”

Sabtu, 15 November 2025 - 19:22 WIB

Kenakan Batik Garuda, Menkeu Purbaya Kampanyekan Dukung UMKM

Selasa, 11 November 2025 - 18:54 WIB

Cipayung Plus Sumatera Utara Tolak dan Desak Presiden Cabut Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto

Berita Terbaru